Musuhmu, Bangsamu (Dari Antologi Kepadamu Pahlawanku)
Musuhmu,
Bangsamu
Perjuanganku
lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena
melawan bangsamu sendiri.
– Ir. Soekarno
Kata-kata
Bapak selalu menjadi kenyataan pada akhirnya. Mungkin ini kebetulan, tapi
nurani mengatakan mengapa mereka di masa depan tak mengambil pelajaran dari
sejarah dan omongan orang tua?
Janji-janji
delusi yang diucapkan mereka dengan lantang lagi meyakinkan. Bergotong royong
demi kemaslahatan bangsa. Tapi mereka lupa diri malah menjadi manusia yang bengisnya
melebihi setan.
Mereka
saling menjatuhkan dengan cara yang tak pantas.
Kalau
Bapak sekarang masih hidup, apakah yang akan Bapak utarakan?
Rasanya
malu, rasanya miris, kita sebangsa menjadi musuh yang berperang di negeri
sendiri.
Tags:
Ficlet
0 komentar